
Banda Aceh – Tim Reaksi Cepat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banda Aceh pada hari Kamis tanggal 14 Mei 2020 kembali melakukan kegiatan pembersihan drainase di kawasan Kota Banda Aceh. Pasca terjadinya banjir di kawasan Banda Aceh beberapa hari yang lalu, Dinas PUPR Kota Banda Aceh semakin mengintensifkan kegiatan pembersihan saluran drainase tersebut meskipun dalam suasana puasa seperti saat ini.
Pada hari ini yang menjadi titik fokus pembersihan drainase ialah di sepanjang ruas Jalan Cut Nyak Dhien, Gampong Lamteumen Barat Kota Banda Aceh. Para petugas berm saluran dari Bidang Sumber Daya Air (SDA) tampak membersihkan drainase di kawasan tersebut dibantu dengan mobil penghisap lumpur untuk mempermudah dan mempercepat proses pembersihan saluran drainase tersbut.
Meski dalam kondisi cuaca hujan pada kamis sore itu, para petugas tetap melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab . Suatu hal yang patut kita apresiasi kepada mereka semua.
Sebelumnya para petugas berm jalan dari Bidang Bina Marga juga telah melakukan pembersihan pada lubang-lubang saluran/outlet pada kawasan tersebut menindaklanjuti laporan dari warga sekitar dimana di kawasan tersebut terutama di depan samsat lamteumen sering kali tergenang air di jalan setiap kali hujan dikarenakan air yang tidak mengalir dengan baik ke dalam saluran.
Sesuai dengan araha dari pimpinan Dinas PUPR Kota Banda Aceh, maka untuk pembersihan lubang-lubang saluran dikerjakan oleh petugas berm dari bidang Bina Marga, sedangkan untuk proses pembersihan sedime drainase menjadi tugas dari petugas saluran dari Bidang SDA.
“Dengan dibersihkannya drainase di ruas jalan Cut Nyak Dhien yang juga merupakan jalan utama ini diharapkan permasalahan genangan air baik di jalan utama dan permukiman bisa teratasi, ujar Kepala Bidang SDA,” Fernanda, ST.
“Kita juga terus berharap kerjasama seluruh lapisan masyarakat di Kota Banda Aceh untuk dapat menjaga lingkungannya agar tetap bersih dan juga dengan tidak membuang sampah ke dalam saluran drainase.” Kabid SDA menambahkan.